Pernahkah kamu berpikir untuk melakukan career switch atau alih profesi? Jika iya, maka kamu perlu mengetahui tips career switch yang efektif agar rencana itu terealisasikan dengan tepat. Career Switch memang langkah yang menegangkan, tapi juga bisa menjadi kesempatanmu dalam mempelajari hal-hal baru, meningkatkan profesionalisme kerja, serta mengembangkan diri.
Simak tips kunci yang dapat membantu kamu melakukan career switch secara efektif untuk meraih kesuksesan berikut ini.
Career switch atau yang juga disebut dengan alih karier adalah pilihan yang diambil seseorang untuk mengejar posisi pekerjaan di luar bidang yang digelutinya saat ini. Berbeda dengan pindah tempat kerja, career switch berfokus pada transisi ke bidang baru, baik di perusahaan yang sama maupun berbeda.
Misalnya, seorang karyawan di divisi marketing ingin beralih ke posisi human resources di perusahaan yang sama. Ini adalah contoh career switch yang tidak membuatnya pindah tempat kerja. Perlu diingat bahwa career switch ini dapat berakibat pada penurunan jabatan dan gaji yang diperoleh. Hal ini wajar terjadi, karena individu perlu mempelajari sistem kerja dan skill baru untuk beradaptasi di bidang yang baru.
Namun, kekhawatiran tersebut dapat diatasi dengan mengikuti kursus online atau menempuh pendidikan formal di bidang yang dituju. Dengan persiapan yang matang, career switch dapat menjadi langkah positif untuk meraih peluang dan passion baru dalam dunia kerja.
Career switch menawarkan kesempatan untuk mempelajari peluang baru dan mengembangkan potensi diri di luar bidang yang ditekuni sebelumnya. Jika kamu ingin melakukan alih karier, simak tips career switch berikut ini:
Sebelum memutuskan untuk beralih karier, penting untuk menyadari motif dan pencapaian yang ingin kamu dapatkan. Lakukan refleksi mendalam untuk memahami faktor-faktor yang mendorong keinginan besar ini.
Jika dorongan utama berasal dari faktor eksternal, seperti adaptasi terhadap industri atau kebutuhan finansial, pastikan langkah ini tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang kamu yakini. Di sisi lain, apabila kamu ingin beralih karir karena jenuh atau ingin mencoba tantangan baru, yakinkan diri bahwa bidang pekerjaan yang baru dapat mengatasi permasalahan internal tersebut.
Baca juga: 5 Tips Jitu Mendapatkan Pekerjaan Tidak Sesuai Jurusan
Tips career switch berikutnya adalah meriset profesi yang kamu incar. Sebelum melangkah ke dunia karier yang baru, penting untuk membekali diri dengan pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang bidang tersebut. Oleh karena itu, lakukan riset menyeluruh untuk mempelajari seluk beluk pekerjaan yang ingin kamu tuju.
Riset yang perlu kamu lakukan adalah seputar, tugas dan tanggung jawab pekerjaan, skill yang dibutuhkan dalam bidang tersebut, serta besaran gaji yang ditawarkan. Manfaatkan internet dan media sosial untuk menemukan berbagai sumber informasi yang terpercaya, seperti web resmi perusahaan, artikel atau blog di bidang karier yang dituju, hingga forum online.
Beralih ke bidang pekerjaan baru sering kali membutuhkan skill yang berbeda dengan pekerjaan sebelumnya. Namun, jangan khawatir! Skill yang kamu miliki saat ini tidak akan sia-sia. Cara switch career ini hanya perlu dilakukan dengan mengembangkan skill yang kamu miliki saat ini, dan mempelajari skill baru di bidang yang kamu inginkan melalui bootcamp, baik online maupun offline.
Memperbanyak kenalan dan teman bukan hanya memperluas koneksi, tetapi juga membuka gerbang informasi dan pembelajaran yang berharga dalam proses alih karier. Setiap orang memiliki latar belakang dan kemampuan yang berbeda, sehingga menjalin hubungan dengan mereka membuat kamu mendapat informasi mengenai bidang yang ingin dituju, mengembangkan skill, dan meningkatkan kepercayaan diri.
Memperluas jaringan adalah tips career switch yang berharga untuk masa depan kariermu. Bangunlah hubungan yang tulus dan saling menguntungkan, serta manfaatkan pengetahuan dan pengalaman orang lain untuk mencapai tujuan kariermu.
Pengalaman langsung melalui internship atau volunteering akan memberikan gambaran yang lebih realistis tentang bidang pekerjaan tersebut. Kamu akan merasakan langsung budaya kerja, tuntutan pekerjaan, dan prospek karier di bidang tersebut.
Setelah menyelesaikan internship atau volunteering, kamu dapat mengevaluasi kembali minat dan kesesuaianmu dengan bidang tersebut. Dengan menerapkan tips career switch ini, kamu dapat mempertimbangkan apakah kamu ingin tetap melanjutkan career switch di bidang tersebut, atau mungkin mencoba bidang lain yang lebih menarik.
Baca juga: Pahami 5 Jenis Kontrak Kerja untuk Karyawan
Tips career switch selanjutnya adalah memperbarui curriculum vitae (CV) dan portofolio agar sesuai dengan karier baru yang ingin kamu incar. Pastikan CV dan portofolio kamu menonjolkan skill dan pengalaman yang relevan dengan bidang karier baru tersebut.
Memiliki passion dalam karier baru memang penting, tetapi perlu diingat bahwa realita tidak selalu seindah ekspektasi. Saat terjun ke karir baru, kamu akan menemukan berbagai hal yang di luar ekspektasi, baik dari segi pekerjaan maupun perusahaannya.
Oleh karena itu, berpikir realistis menjadi kunci dalam menerapkan tips career switch. Lakukan observasi dan pertimbangkan kemungkinan nilai minus yang bisa terjadi. Hal ini dapat membantumu mempersiapkan diri dengan lebih baik dan mengelola ekspektasi secara realistis.
Memutuskan career switch adalah langkah berani yang dapat membawa perubahan positif bagi hidup kamu. Dengan menerapkan tips career switch di atas secara efektif, kamu dapat membuka peluang untuk mencapai tujuan karier yang diinginkan.
Selama proses career switch, tetaplah fleksibel dan terbuka dengan perubahan serta ingat bahwa setiap pengalaman selalu menghadirkan kesuksesan dan kegagalan. Hal ini akan menjadi pembelajaran penting dalam hidup.
Dengan gigih dan pantang menyerah, kamu pasti bisa mendapatkan pekerjaan sesuai dengan minat dan skill yang kamu miliki. Langkah selanjutnya untuk melakukan career switch adalah mengecek lowongan pekerjaan yang disediakan berbagai perusahaan lewat RecruitFirst.
RecruitFirst akan membantu kamu menemukan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian dan minatmu. Jika belum ada perusahaan yang cocok, kamu tidak perlu khawatir karena RecruitFirst akan segera menghubungimu jika ada peluang pekerjaan baru yang muncul. Yuk, cari tahu berbagai lowongan pekerjaan terbaru dari RecruitFirst Indonesia. Selamat mencoba!
Baca juga: Career Development: Definisi, Cara Kerja, dan Mengapa Hal ini Penting dalam Perusahaan
There is a proliferation of job related scams across multiple platforms which include websites, WhatsApp and Telegram.
These scams include impersonation of our brand and consultants, including the usage of EA personnel numbers obtained from MOM website.
The scammers may ask for your personal and/or financial information. Please do not share any personal data and do not engage further. Click on the button below to find out how to identify a potential scam message and other important information.