Tips Menjawab Pertanyaan “Apa Motivasi Anda Bekerja” dengan Baik

RecruitFirst
Saran Karir
09 May 2024
Tips Menjawab Pertanyaan “Apa Motivasi Anda Bekerja” dengan Baik

Pada dasarnya, pertanyaan yang diajukan oleh HRD pada sesi interview kerja di setiap perusahaan tentu berbeda. Namun, ada beberapa pertanyaan umum yang sering kali ditanyakan oleh HR, salah satunya adalah “apa motivasi Anda bekerja di perusahaan kami.” Sudahkah kamu tahu bagaimana cara menjawabnya dengan tepat?

Meski terdengar sederhana, namun nyatanya banyak orang yang merasa bingung saat harus menjawab pertanyaan tersebut. Agar kamu lebih siap saat interview nanti, yuk simak beberapa contoh jawabannya dalam artikel di bawah ini.

Baca Juga: 5 Jawaban Mengapa Anda Tertarik Bekerja di Perusahaan Kami

Contoh Jawaban Interview “Apa Motivasi Anda Bekerja” yang Tepat

Jika ditanya “apa motivasi Anda bekerja di perusahaan kami” oleh seorang HRD, jawaban apa yang akan kamu sampaikan? Jujur, memang sedikit bingung, bukan? Pasalnya, jawaban tersebut bisa menentukan bagaimana pandangan HRD terhadap kandidat yang diwawancara.

Nah, agar tidak bingung lagi, kami telah merangkum beberapa contoh cara menjawab “apa motivasi Anda bekerja di perusahaan ini.” Berikut masing-masing penjelasannya.

1. Jawab dengan Jujur dan Realistis

Salah satu contoh jawaban yang bisa kamu sampaikan adalah jawaban yang jujur dan realistis. Katakan dengan sejujur-jujurnya dan apa adanya kepada HRD, namun tidak hanya fokus pada aspek finansial, misalnya begini:

“Saya melamar di perusahaan ini tidak hanya untuk mendapatkan pekerjaan baru, melainkan juga ingin memberikan kontribusi yang bermanfaat. Saya juga termotivasi melakukan pekerjaan ini karena bisa membuat hidup saya lebih bahagia dan merasa cukup.”

2. Mengaitkan Dengan Rencana Karier

Jika kamu merasa bahwa pekerjaan ini sudah sesuai dengan rencana karier masa depanmu, maka kamu memberikan jawaban dengan semangat dan antusias. Usahakan rekruter bisa melihat bahwa kamu mempertimbangkan posisi ini untuk masa depanmu sehingga mereka yakin kamu bisa bertanggung jawab. Ini contoh jawabannya:

“Salah satu alasan utama saya dalam menjalankan pekerjaan ini adalah karena saya percaya bahwa pekerjaan ini akan memberikan saya kesempatan untuk terus berkembang dan mencapai tujuan karier jangka panjang saya. Saya memiliki visi yang jelas tentang di mana saya ingin berada dalam 5–10 tahun ke depan, dan saya yakin bahwa dengan berkontribusi secara maksimal dalam pekerjaan ini, saya akan dapat memperoleh pengalaman, keterampilan, dan jaringan yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut.”

Baca juga: Apa itu Exit Interview dan Cara HR Bisa Melakukannya dengan Efektif

3. Mengaitkan dengan Pengalaman

Menjawab pertanyaan “apa motivasi Anda bekerja” juga bisa dikaitkan dengan pengalaman pekerjaan sebelumnya. Melalui jawaban tersebut, kamu harus bisa menunjukkan bahwa pengalaman tersebut dapat menjamin peran dan tanggung jawabmu di perusahaan yang sedang dilamar, misalnya:

“Saya mempunyai 3 tahun pengalaman dalam digital marketing dan saya merasa bersemangat dengan proyek kreatif, kerja sama tim, serta komunikasi dengan klien. Untuk itu, saya merasa sangat senang bila dapat menerapkan pengalaman saya dan lebih meningkatkannya lagi sehingga bisa berkontribusi pada kesuksesan perusahaan ini.”

4. Mengaitkan dengan Visi Misi Perusahaan

Bila memungkinkan, kamu juga bisa lho menggabungkan motivasi tersebut dengan visi dan misi perusahaan. Alhasil, rekruter mungkin dapat menilai bahwa kamu adalah orang yang cocok dengan tujuan perusahaan. Begini contoh jawabannya:

“Saya sangat tertarik dengan visi dan misi perusahaan ini karena sangat inspiratif. Saya percaya bahwa visi dan misi yang kuat adalah kunci keberhasilan sebuah perusahaan dan merupakan fondasi yang solid untuk mencapai tujuan bersama. Dengan berkomitmen pada visi dan misi perusahaan, saya yakin saya dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mencapai visi tersebut.”

5. Ingin Keluar dari Zona Nyaman

Alternatif lainnya adalah menyatakan bahwa kita terdorong dan siap untuk keluar dari zona kenyamanan demi mencapai target yang telah ditetapkan. Hal ini akan memberikan kesan kepada rekruter bahwa kamu adalah calon yang sanggup mengatasi tantangan dan bekerja efektif di bawah tekanan. Contohnya begini:

“Motivasi utama saya dalam dunia kerja adalah menghadapi tantangan. Melamar pekerjaan di perusahaan ini merupakan langkah besar bagi saya untuk keluar dari zona nyaman yang sebelumnya, dan hal ini sangat menginspirasi saya.”

Baca juga: 10 Cara Interview Karyawan Baru yang Perlu Dipahami HR

6. Jawaban Disertai Data

Untuk meyakinkan rekruter, kamu bisa memberikan data yang relevan terhadap pekerjaan ini. Namun, pastikan bahwa kamu tidak mengada-ngada atau mengarang karena kebanyakan rekruter akan peka terhadap hal tersebut. Berikut contoh jawaban yang bisa kamu sampaikan:

“Pada pekerjaan sebelumnya, saya telah berhasil meningkatkan penjualan produk sebesar 50%. Hal inilah yang memotivasi saya untuk memberikan kontribusi positif pada pekerjaan yang sedang saya melamar di perusahaan ini dan memaksimalkan kemampuan yang saya miliki untuk meningkatkan pencapaian tersebut.”

7. Fokus pada Skill

Pertanyaan tentang motivasi kerja juga bisa dijawab dengan menekankan skill yang kamu punya. Terlebih lagi bila kamu sudah memiliki pengalaman kerja, maka inilah momen yang tepat untuk menekankan skill-mu. Misalnya, bila kamu melamar sebagai seorang developer, berikut jawaban yang bisa kamu sampaikan:

“Saya tidak hanya termotivasi untuk mengembangkan diri, tetapi saya juga selalu menekankan bahwa saya memiliki skill dalam bidang pengembangan (developer). Seluruh skill, passion, dan pengalaman yang saya punya ingin saya gunakan untuk berkontribusi dalam perusahaan ini.”

Nah, itu dia beberapa contoh jawaban pertanyaan “apa motivasi Anda bekerja di perusahaan kami.” Jika sudah siap interview, kini saatnya kamu mencari lowongan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan kemampuannya. Tenang, kamu bisa melihat berbagai tawaran posisi dari bermacam-macam perusahaan melalui portal lowongan pekerjaan di RecruitFirst.

Cukup dengan mencari posisi yang ingin kamu lamar, kemudian submit CV, resume, portofolio, atau dokumen lain yang diminati oleh perusahaan. Lalu, RecruitFirst akan menghubungimu bila kamu cocok dengan posisi yang sedang dibutuhkan. Cukup praktis, bukan?

Tenang, jika belum mendapatkan posisi yang sesuai, daftar untuk pemberitahuan pekerjaan sehingga kami bisa menginformasikan posisi atau peluang baru yang lebih sesuai dengan minat dan kemampuanmu. Yuk, dapatkan pekerjaan yang kamu inginkan bersama RecruitFirst!

Baca juga: 5 Jawaban Mengapa Anda Tertarik Bekerja di Perusahaan Kami

Author

Debby Lim

As the practice leader of RecruitFirst Indonesia, Debby brings to the table over 13 years of industry experience.