Apa itu Learning and Development dan Manfaatnya?

Kemajuan perusahaan dinilai dari seberapa baik karyawannya dalam bekerja. Perusahaan bisa memberdayakan karyawannya agar lebih kompeten selama bekerja melalui program learning and development. Learning and development adalah proses pembelajaran dan pengembangan keterampilan yang dilakukan perusahaan untuk meningkatkan kinerja dan produktivitas karyawan.

Perusahaan perlu menyadari pentingnya learning and development jika ingin tetap unggul di tengah persaingan pasar. Apalagi di dunia digital dengan perubahan yang kian cepat, learning and development diperlukan supaya karyawan bisa menjawab tantangan perubahan zaman.

Lantas, bagaimana cara menerapkan strategi learning and development yang efektif di perusahaan? Temukan jawabannya dengan membaca artikel ini.

Apa yang Dimaksud dengan Learning and Development?

Learning and development adalah proses sistematis untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan, dan kompetensi karyawan guna mencapai kinerja yang lebih baik. Program learning and development tidak sekadar berupa proses belajar semata, melainkan juga dilengkapi dengan proses pengembangan keterampilan agar mampu bersaing dalam bidang tertentu.

Baca Juga: Tidak Hanya Meningkatkan Produktivitas, Temukan 8 Manfaat Pengembangan SDM bagi Bisnis Kamu

Namun demikian, learning and development lebih menekankan pada praktik pelaksanaan untuk mendukung pelatihan softskill bagi karyawan. Sebagai karyawan, kamu akan mempelajari keterampilan serta pengetahuan baru yang berguna untuk pengembangan diri maupun perusahaan.

Apa Saja Fungsi Learning and Development dalam Perusahaan?

Program learning and development tidak harus dilakukan dengan biaya besar. Kamu bisa mulai dengan menjalani program learning and development berskala kecil, tetapi mampu memberikan fungsi sebagai berikut.

1. Strategi Meningkatkan Retensi Karyawan

Saat ini, dunia tenaga kerja banyak diisi oleh generasi milenial. Generasi ini menganggap kesempatan belajar dan berkembang merupakan salah satu faktor penting dalam melamar pekerjaan. Tidak hanya itu, karyawan juga bertahan lebih lama di perusahaan yang mampu berinvestasi pada pengembangan karyawan.

2. Meningkatkan Kinerja Karyawan

Memperkuat kemampuan karyawan untuk melaksanakan pekerjaan secara efektif dan efisien melalui program learning and development adalah pilihan yang bijaksana. Pasalnya, karyawan yang terlatih mampu meningkatkan keuntungan perusahaan. Sebaliknya, karyawan yang tidak terlatih berisiko memberikan dampak negatif pada bisnis.

Baca Juga: 8 Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan

3. Memperbaiki Layanan Konsumen

Sama seperti kondisi pasar, kebutuhan dan harapan konsumen selalu berubah setiap kala. Keterampilan karyawan yang memadai dapat membantu perusahaan dalam menjawab tantangan ini. Pengembangan karyawan untuk meningkatkan kemampuan dalam melayani konsumen tentunya tidak hanya dapat meningkatkan profit perusahaan, tetapi juga kualitas dan reputasi merek di mata pelanggan.

4. Meningkatkan Kualitas Kinerja

Generasi milenial sangat antusias mempelajari keterampilan baru untuk meningkatkan kinerja mereka agar bisa mengikuti perkembangan bisnis. Kinerja karyawan makin berkualitas setelah mengikuti pelatihan. Mereka akan lebih percaya diri dengan kemampuannya dan motivasi kerja karyawan juga akan meningkat.

Apa Saja Manfaat Learning and Development bagi Karyawan dan Perusahaan?

Learning and development membawa manfaat yang cukup signifikan baik bagi karyawan maupun perusahaan. Kenali seluruh manfaatnya di bawah ini.

1. Meningkatkan Keterlibatan Karyawan

Program learning and development meningkatkan keterlibatan karyawan sehingga mereka akan merasa dihargai dan diapresiasi. Sebagai imbalannya, karyawan akan tetap setia dan mampu memberikan yang terbaik dalam bekerja. Mereka juga akan merekomendasikan perusahaanmu kepada orang lain, termasuk pelanggan dan kandidat karyawan yang potensial.

2. Meningkatkan Semangat Kerja Karyawan

Lingkungan kerja yang mendukung adalah salah satu cara untuk meningkatkan semangat kerja karyawan. Ketika karyawan merasa dihargai, mereka akan memiliki rasa percaya diri dan motivasi yang meningkat. Semangat kerja juga bertambah sehingga mereka selalu lebih giat dalam bekerja.

Baca Juga: Kenali Apa itu Insentif serta Manfaatnya untuk Memotivasi Karyawan

3. Menghasilkan Proses Kerja yang Konsisten

Learning and development juga bertujuan untuk meningkatkan keseragaman dalam proses kerja. Karyawan akan memiliki akses yang sama kepada kesempatan pembelajaran yang relevan. Selain itu, mereka juga akan konsisten dalam menyamakan cara kerjanya sehingga bisa membuat standar kerja yang sesuai.

4. Mengurangi Pengawasan Karyawan

Karyawan yang telah dilatih dengan baik membutuhkan pengawasan yang lebih sedikit. Manajer lebih berfokus pada inisiatif karyawan dan memberikan perbaikan apabila diperlukan. Sebagai seorang manajer yang baik, kamu harus memahami bahwa hal ini merupakan manfaat utama dari pelatihan karyawan.

5. Menjaga Keberlangsungan Perusahaan Melalui Regenerasi

Learning and development juga bermanfaat untuk membangun kepemimpinan pada masa depan. Karyawan akan dipersiapkan untuk menjadi pemimpin yang baik melalui program pengembangan diri dan pelatihan kepemimpinan. Keberlangsungan perusahaan akan tetap terjaga sampai pada generasi berikutnya.

6. Mengurangi Pemborosan

Keuntungan lain dari pelatihan dan pengembangan karyawan adalah mengurangi pemborosan, baik dari segi waktu dan energi hingga penggunaan bahan dan peralatan. Ketika karyawan dilatih dengan baik, mereka akan lebih efisien dan kurang cenderung membuat kesalahan. Alhasil, perusahaan bisa menghemat biaya serta meningkatkan keselamatan dan produktivitas kerja.

7. Pengetahuan Lebih Baik tentang Kebijakan dan Tujuan Perusahaan

Program learning and development karyawan adalah cara yang tepat untuk memberikan edukasi tentang kebijakan dan tujuan perusahaan. Sesi learning yang menjelajahi arah dan nilai perusahaan akan memperkuat keterikatan dan koneksi karyawan. Langkah ini penting dalam meningkatkan budaya kerja.

8. Lingkungan Kerja yang Lebih Baik

Apabila semua manfaat learning and development di atas digabungkan, karyawan akan menghasilkan lingkungan kerja yang lebih baik dan positif. Pelatihan dan pengembangan karyawan mendorong budaya positif dengan peningkatan semangat, produktivitas, dan keberhasilan bisnis.

Apa Saja Tahapan dalam Membangun Strategi Learning and Development yang Baik?

Melihat manfaat di atas, kamu pasti tertarik untuk membangun strategi learning and development. Untuk memulainya, kamu bisa mencoba dengan melakukan beberapa langkah efektif berikut ini:

1. Menetapkan Tujuan yang Jelas

Tentukanlah tujuan yang jelas untuk program learning and development karyawanmu. Tujuan ini harus terkait dengan pengembangan organisasi dan berpusat pada karyawan yang ada di perusahaan. Buatlah tujuan yang terukur, objektif, jelas, dan bisa dicapai. Bagikan tujuan ini kepada seluruh karyawan supaya mereka bisa mengetahui apa yang ingin dicapai melalui program ini.

2. Melakukan Analisis Skill Gap

Lakukanlah analisis skill gap pada area yang menjadi fokus program learning and development. Kamu mungkin perlu membuat analisis yang berbeda untuk setiap departemen sesuai dengan kebutuhan mereka. Setelah selesai, kamu akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pelatihan yang dibutuhkan untuk karyawanmu. Kamu pun bisa memiliki pendekatan yang tertarget dan menciptakan pengalaman pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan.

3. Merancang Jalur Pembelajaran

Manfaatkan hasil analisis skill gap untuk merancang jalur pembelajaran untuk tingkat kemampuan berbeda pada karyawanmu. Kamu bisa mencoba menggabungkan berbagai metode pelatihan karyawan, serta berbagai format pembelajaran seperti video, audio, dan konten pelatihan interaktif.

Baca Juga: 5 Strategi Pengembangan SDM yang Penting Dipahami

4. Menjalankan Program Learning and Development

Setelah merancang strategi learning and development, tibalah saatnya untuk menjalankannya. Mulailah dengan menjalankan program dalam skala kecil supaya kamu bisa mengevaluasinya secara bertahap. Kamu pun bisa membenahi segala kekurangan yang terjadi dengan pendekatan agile sebelum diterapkan pada skala besar. Pastikan seluruh karyawanmu tahu bahwa kamu peduli dan ingin berinvestasi pada pertumbuhan mereka melalui program ini supaya membuahkan hasil yang baik.

5. Mengukur Efektivitas Strategi Learning and Development

Salah satu tantangan pelatihan karyawan adalah mengukur efektivitas pelatihan. Sebelum melakukan pengukuran, tetapkan KPI seperti tingkat penyelesaian kursus, tingkat kemajuan pelatihan, skor penilaian, penurunan analisis skill gap, peningkatan kecakapan atau produktivitas untuk tim yang berbeda, dan sebagainya. KPI ini berguna supaya kamu bisa menemukan titik yang menjadi hambatan dalam program learning and development serta memperbaikinya.

Intinya, learning and development adalah program yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja dan produktivitas karyawan di perusahaanmu. Kamu bisa memulai program ini dengan melakukan lima langkah yang telah dijelaskan di atas.

Untuk meningkatkan efektivitas program learning and development, kamu bisa berkolaborasi dengan RecruitFirst melalui layanan Business Process Outsourcing (BPO). Layanan ini dilengkapi dengan konsultasi mengenai program pelatihan dan pengembangan karyawan yang bisa diterapkan dalam perusahaanmu. Hubungi kami segera untuk informasi lebih lanjut tentang layanan unggulan dari RecruitFirst!